Sunday, February 3, 2013

Calon Presiden 2014



Pada postingan yang lalu saya pernah menulis mimpi menjadi presiden. Tetapi saya tidak mampu meneruskan mimpi saya karena bagi saya menjadi presiden itu tanggung jawabnya sangat berat, baik tanggung jawab kepada rakyat maupun kepada Tuhan diakherat nanti. Akhirnya saya memutuskan lebih baik mimpi kawin saja! Karena enak! Kalau tidak enak tentu tidak ada orang yang ngebet kawin di dunia ini. Namun demikian, kita patut menghargai juga mereka yang bersedia mencalonkan diri menjadi presiden Republik Indonesia, sebab dengan kesediaan mereka berarti mereka berani memikul tanggung jawab yang sangat berat. Nah, inilah orangnya yang ramai dibicarakan dipublik! Silahkan cermati dengan hati nurani sehingga nanti Anda tidak salah pilih. Anda boleh juga menguliti mereka habis-habisan untuk menemukan calon presiden yang paling baik. Tetapi cukup Anda catat di dalam hati saja untuk dijadikan bekal ketika perhelatan akbar itu benar-benar terlaksana.



Konon katanya, negara kita adalah negara demokratis. Artinya kita dapat memilih calon presiden kita tanpa dipengaruhi orang lain. Ini teorinya. Perkara prakteknya wallahu a’lam, kita serahkan saja pada Yang Maha Kuasa, sembari berdoa mudah-mudahan negeri ini selalu dirahmati oleh Allah. Jauh dari perpecahan, penindasan, apalagi terjadi perang saudara! Tetapi, meskipun demikian, kita tidak boleh bersikap pasif tanpa berusaha sedikitpun agar pemilihan presiden yang jurdil itu benar-benar terealisasikan. Minimal kita sadarkan diri kita, keluarga kita dan saudara-saudara kita, bagaimana memilih calon presiden yang baik. Seperti apa kriteria presiden yang baik agar kita tidak tertipu oleh pidato-pidato retoris yang kadang-kadang menyesatkan.


Bagaimana? Apakah Anda setuju? Jangan takut Anda boleh tidak setuju! Terlepas setuju atau tidak setuju. Setelah melihat foto-foto tersebut saya berharap Anda terinspirasi untuk menganalisa lebih tajam lagi, agar pada tahun 2014 nanti Anda tidak salah pilih! Berikut ini adalah tip-tip yang dapat Anda jadikan pegangan untuk melakukan pilihan:

  • Anda jangan mudah terkecoh oleh hasil survey terkait dengan calon presiden dan wakil presiden. Menjelang pemilihan presiden, survey-survey semacam ini memang marak. Kita harus menyadari bahwa ada kemungkinan survey-survey semacam itu sengaja dibuat oleh sejumlah tokoh karena mereka memiliki dana yang besar. Seolah-oleh mereka menyajikan suara sebagian besar rakyat terhadap tokoh-tokoh lama sembari menitipkan nama dirinya sebagai salah satu tokoh baru yang layak dipilih oleh rakyat.
  • Jika ada munya orang itu akan berusaha melakukan pencitraan agar dia dipandang baik oleh masyarakat. Jadi kita tidak perlu heran jika menjelang pemilihan presiden sekarang ini mendadak ada orang yang menjadi dermawan. Melakukan amal kebajikan ke sana kemari untuk menaikan citra mereka. Saya jadi ingat perpolitikan di kampung kami. Seseorang yang ingin mencalonkan diri menjadi kadus jadi rajin gotong royong. Rajin memberi bantuan, tidak perduli duit yang digunakan adalah duit utangan. Saya kira hal ini juga berlaku bagi calon presiden.
  • Kita harus menyadari bahwa penjajahan pada hakekatnya belum hengkang dari bumi pertiwi. Ada kemungkinkan, demi  kepentingan ekonomi mereka memiliki calon presiden sendiri. Siapa yang tidak tahu bahwa bangsa Indonesia memiliki kekayaan alam yang luar biasa? Cara yang paling halus untuk merampok tanpa tanpa terdeteksi adalah mencuci otak anak bangsa untuk dijadikan pemimpin. Dan jika saya sendiri yang menjadi penjajah, maka saya akan memilih pemimpin yang bodoh atau yang telah saya cuci otaknya agar dapat dijadikan antek-antek saya. Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan alam yang luar biasa maka banyak yang menginginkan menjadi sapi perah! Anda harus mencamkan kata-kata ini! Kelihatannya ini tidak masuk akal dan bertentangan dengan kemanusiaan, tetapi tidak mustahil ini terjadi. Untuk membuktikannya, silahkan buka buku-buku sejarah, dimana di situ tercatat peristiwa-peristiwa berdarah yang mendirikan bulu roma. Misalnya korban perang dunia ke I dan Ke II, jeritan Nagasaki dan Hirosima ketika bom atom dijatuhkan! Dan silahkan buka catatan-catatan sejarah lainnya! Logikanya, bersikap super kejam seperti itu saja mereka tega apa lagi cuma menjajah ekonomi!
  • Anda harus waspada dengan tokoh-tokoh yang bertopeng agama untuk memuluskan syawat politik mereka. Ini bukan berarti anti terhadap tokoh-tokoh yang berbasiskan keagamaan, tetapi hanya bagi mereka yang menjadikan agama sebagai kedok. Ini harus diperhatikan. Harus dibedakan secara tegas antara tokoh yang menjadikan agama sebagai topeng dan tokoh yang benar-benar beragama dengan lurus!Sebaliknya kita juga tidak usah terpukau dengan tokoh-tokoh yang menggembar-gemborkan demokrasi, karena sismtem apapun yang diterapkan jika para pelakunya busuk maka hasilnyapun akan busuk pula. Saat ini demokrasi memang sistem yang dianggap paling baik, dan banyak diklaim oleh banyak negara. Seolah-olah demokrasi itu merupakan mantera sakti yang mampu menyulap negara menjadi adil dan makmur lahir batin. Kita tidak usah percaya membabi-buta, segala sesuatu di dunia ada plus minusnya.  
  • Untuk tip-tip lain silahkan Anda cari sendiri. Yang jelas, pada tahun 2014 nanti kita jangan sampai terperosok dalam lubang yang sama. Merdeka!

No comments:

Post a Comment